Indonesia dan Swiss Kerja Sama Tingkatkan Kompetensi Instruktur BLK Bidang Energi

    Indonesia dan Swiss Kerja Sama Tingkatkan Kompetensi Instruktur BLK Bidang Energi
    Pembangkit listrik energi terbarukan (Solar PV, Solar Hybrid and Hydro Power) di Indonesia

    Jakarta - Dalam rangka mempererat hubungan Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Swiss, Kementerian Ketenagakerjaan meningkatkan kompetensi bagi instruktur bidang energi terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) melalui proyek Renewable Energy Skills Development (RESD) pada 25 Oktober s.d 5 November, di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Serang, Banten.

    Peningkatan kompetensi instruktur bagi 5 BLK yakni BLK Banda Aceh, BLK Lombok Timur, BLK Ternate, BLK Ambon, BLK Sorong, dan PPSDM-KEBTKE, Kementerian ESDM ini, didukung oleh SMA Sunbelt Energy GmbH dan TML Energy, dua perusahaan yang bergerak di bidang energi surya.

    "Proyek RESD ini merupakan langkah nyata bagi Kemnaker dalam menyiapkan ketersediaan SDM yang kompeten dan produktif, guna mendukung target transisi energi Indonesia menuju pembangunan rendah karbon, " kata Menaker Ida Fauziyah dalam Siaran Pers Biro Humas Kemnaker, Senin (25/10/2021).

    Kerja sama program pengembangan kompetensi bagi para instruktur kejuruan listrik ini juga sebagai upaya mendukung pemerintah dalam pengembangan energi terbarukan. Nantinya para master trainer, dapat melakukan cascading (menurunkan secara bertahap) kepada rekan-rekan instruktur di seluruh Indonesia.

    Sementara Martin Stottele, selaku pimpinan proyek RESD, mengatakan untuk meningkatkan kompetensi kepada instruktur BLK, pihaknya akan menghadirkan tenaga ahli industri secara langsung dari Swiss. "Diharapkan ke depannya para instruktur yang dilatih dapat mengembangkan kurikulum dan bahan ajar dengan kandungan yang betul-betul sesuai dengan kebutuhan industri, " kata Martin.

    Kepala BBPLK Serang, Aan Subhan, menambahkan, tujuan keseluruhan dari proyek RESD ini adalah penyediaan SDM berkualitas yang relevan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja dalam perencanaan, pemasangan, pengoperasian, dan pemeliharaan pembangkit listrik energi terbarukan (Solar PV, Solar Hybrid and Hydro Power) di Indonesia. 

     

    Indonesia Swiss Energi Terbarukan Kemnaker
    Tomi E

    Tomi E

    Artikel Sebelumnya

    Menaker Apresiasi Banyak Peserta dan Alumni...

    Artikel Berikutnya

    Menaker Yakin Indonesia Bakal Raih Bonus...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan, Menjadi Tuan Rumah di Ladang Sendiri!

    Ikuti Kami